Monday 28 March 2011

Masalah dan Solusi Kesehatan di Usia 20-30 Tahun

BERTAMBAHNYA usia tentu tak dapat dihindari. Tak perlu takut untuk menghadapinya. Setiap tahunnya, kita tentunya akan diberi tantangan baru yang bisa membuat semangat sekaligus bisa juga membuat lelah.

Setiap tahap kehidupan, masing-masing memiliki pemicu stres tersendiri yang memiliki efek domino pada kesehatan, hubungan, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Berikut panduan yang dapat membantu bahwa mengetahui apa masalah kesehatan terbesar yang biasanya muncuk di setiap tahap kehidupan:

1. Usia 20-an

a. Ancaman kesehatan: anemia
Menurut penelitian, satu dari tiga orang berusia 19-24 tahun memiliki zat besi yang rendah di dalam darah. Itulah yang mengindikasikan timbulnay anemia. Gejalanya biasanya berupa lelah, lesu, dan sulit konsentrasi. Maka itu, makanlah dengan menu seimbang, termasuk makanan kaya zat besi seperti sayuran berdaun hijau, lentil, telur rebus, dan ikan.

b. Dalam hubungan:
Usia 20-an biasanya merupakan fase yang masih terbilang kurang stabil secara kejiwaan. Maka itu, ada beberapa yang memiliki pasangan lebih dari satu. Untuk itu, senantiasa kontrol dan jagalah diri Anda dalam berhubungan seksual. Penyakit lain yang biasanya muncul yakni sariawan, infeksi saluran kencing, dan penyakit menular seksual.

c. Masalah kejiwaan: stres
Di usia ini, mungkin pertama kalinya Anda harus berhadapan dengan banyak hal baru seperti pekerjaan, pertemanan, dan hidup sendiri. Untuk mengendalikan rasa tertekan suoaya tidak mengarah kepada depresi, cobalah latihan pernapasan atau ikuti saja kelas yoga.

2. Usia 30-an

a. Ancaman kesehatan: sindrom pramenstruasi (PMS)
Sindrom PMS memang biasanya akan dengan bertambahnya usia, apalagi setelah melahirkan. Usahakan, makan buah dan sayur 4-5 porsi per hari lalu roti dan sereal gandum serta kurangi lemak jenuh, makanan asin, dan alcohol.

b. Dalam hubungan:
tekanan akan bertambah dengan hadirnya sebuah keluarga, terutama hadirnya anak-anak. Tak jarang banyak pasangan yang kualitas hubungan seksualnya semakin berkurang hingga bisa berujung pada perceraian. Meski hasrat Anda telah berkurang, cobalah selalu memberikan pasangan perhatian, seperti sentuhan, pelukan, atau saling bercerita sehingga Anda akan selalu merasa aman dan nyaman dengan pasangan Anda.

c. Masalah kejiwaan: lelah
Menurut sebuah penelitian, satu dari empat perempuan antara usia 20 dan 39 mudah merasa lelah. Kelelahan itu terkait dengan pola makan yang buruk, kurangnya olahraga dan stres. Solusinya, makan makanan sehat supaya Anda bisa tidur teratur dan menghindari rasa lelah. Cobalah meluangkan waktu untuk berjalan santai setiap hari. (Pri/ol-06)

Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

MASALAH dalam hidup tak akan pernah usai, selalu saja akan ada hal baru setiap harinya di setiap aspek kehidupan kita. Setelah sebelumnya kita tahu apa saja masalah yang mungkin akan mendera kita di usia 20 dan 30 tahun, berikut jabaran masalah apa saja yang kira-kira akan muncul saat kita usia 40, 50, dan 60 tahun.

1. Usia 40-an:
a. Ancaman kesehatan: penambahan berat badan
Sebagian besar perempuan berusia antara 40-55 tahun biasanya akan mengalami penambahan berat badan dan memicu risiko diabetes. Untuk itu, tantangan terbesar kesehatan Anda di usia 40 yakni menjaga berat badan. Lakukan olahraga yang melatih otot, seperti angkat beban.

b. Masalah hubungan:
Ini adalah masa ketika kehidupan seks Ands mulai mengalami kejenuhan hingga Anda bisa mengabaikan perhatian dan kasih sayang. Ini sering kali menyebabkan ketidakpuasan. Sesuatu yang sederhana seperti berpindah tempat saat berhunbungan seks dari kamar tidur ke ruang tamu atau berhubungan seks di pagi hari untuk variasi bisa menyegarkan hidup Anda.

c. Masalah kejiwaan: depresi
menurut studi, usia di awal 40-an sangat rentan depresi. Jangan remehkan stres pada usia ini.Anda boleh saja mencari bantuan melalui terapis. Atau, olahraga juga bisa membantu mengatur suasana hati Anda yang meningkatkan endorphin yakni hormon pelepas rasa senang di dalam tubuh.

2. Usia 50-an
a. Ancaman kesehatan: penyakit jantung
Meski penyakit yang paling disorot pada perempuan adalah kanker payudara, tapi ternyata perempuan berisiko lima kali lipat lebih besar terkena penyakit jantung ketimbang pria. Untuk itu, selalu pantau kadar kolesterol dan kurangi konsumsi lemak jenuh. Lakukan pemeriksaan darah secara rutin dan jaga berat badan. Jalan santai selama 30 menit setiap harinya bisa sangat membantu.

b. Masalah hubungan:
Menopause bisa menyebabkan kekeringan pada vagina. Itu terkadang bisa menurunkan hasrat seksual ditambah dengan perubahan hormon. Berbagai perubahan itu, termasuk perubahan psikologis dan fisik, bisa membuat Anda merasa kurang diinginkan. Cobalah temukan sisi baik menopause, Anda tak perlu lagi menggunakan alat kontrasepsi dan bisa lebih sering berhunbungan seks, apalagi tak ada anak-anak di rumah yang bisa mengganggu Anda karena mereka telah hidup sendiri.

c. Masalah kejiwaan: merasa kecewa
Di usia 50, Anda bisa saja merasa kecewa tentang hilangnya kesempatan atau merasa tak puas atas kehidupan yang telah dijalani. Cobalah pandang usia ini sebagai puncak dari tahapan kehidupan Anda. Jangan menyesali yang lalu, carilah tantangan baru yang membuat Anda bersemangat.

2. Usia 60-an
Ancaman kesehatan: tulang dan sendi
Nyeri, sakit dan patah tulang bisal lebih sering terjadi di usia ini. Untuk itu, Anda tetap bisa melakukan latihan beban ringan. Coba minum susu kaya kalsium dan suplemen vitamin D. Jagalah berat badan dan tetap terhidrasi dengan banyak minum air putih.

b. Masalah hubungan:
Kehidupan seks Anda akan semakin memudar di usia ini, apalagi dengan banyaknya asumsi bahwa lansia sudah tak berhubungan seks lagi. Kenapa mesti terhenti? Anda tetap bisa berhubungan seks dengan alas an yang sama seperti kala Anda muda dulu. Untuk menunjangnya, Anda mesti menjaga dan merawat diri sendiri.

c. Masalah kejiwaan: emosional
Di usia ini, Adna bisa mulai kehilangan memori dan demensia. Solusinya, cobalah tetap aktif, minum suplemen dan tetaplah ramaikan hubungan sosial Anda. (Pri/OL-06)

Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

HAMPIR 50 persen dari populasi dunia menderita lumpuh tidur atau sleepparalysis. Kondisi ini terjadi biasanya dengan terjada di tengah malam, merasa lumpuh sejenak, dan tak mampu untuk bergerak atau berbicara, seakan tertindih sesuatu yang berat.

Kondisi yang sering disebut rep-repan ini kerap diasumsikan dengan hadirnya setan yang menduduki tubuh manusia sehingga kita tak mampu bergerak. Ketimbang dikaitkan dengan hal mistis, lumpuh tidur lebih tepat disebut sebagai sebuah gangguan medis yang disebabkan oleh gaya hidup. Apa saja yang perlu kita ketahui dari sindrom ini?

Lumpuh tidur juga dikenal sebagai old hag syndrome yakni suatu kondisi saat seseorang merasakan beban kala tertidur telentang. Orang tersebut merasa lumpuh dan tidak bisa bergerak atau berbicara. Ini terjadi ketika pikiran terjaga, tetapi tubuh masih tertidur.

Setiap kebudayaan, memang memiliki penjelasan sendiri terkait dengan itu. Meski begitu, lumpuh tidur tak membahayakan kesehatan, dan bukan penyakit mental. Hal ini terjadi kala tubuh tertidur, tetapi pikiran terjaga dan sadar akan sekitarnya. Ketika merasa lumpuh, otot-otot kita juga tertidur, dan hanya pikiran yang tersadar. Dalam kondisi seperti ini, otot-otot pernapasan juga tidur sehingga menyebabkan sesak napas. Penderita pun merasa semakin terjepit dan mengalami sesak di dada.

Jika Anda merasa berhalusinasi tentang sesuatu saat mengalami lumpuh tidur, itu adalah normal apalagi bila sebelumnya Anda memang tengah bermimpi buruk. Persepsi adanya kelainan jiwa juga merupakan sesuatu yang salah. Para ahli pun bersikeras bahwa fenomena ini benar-benar kondisi fisiologis dan bukan penyakit mental. (Pri/OL-06)

Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

ADA terobosan baru dalam upaya menghancurkan lemak tubuh yakni dengan gelombang ultrasonografi (USG). Para peneliti kini tengah menganbangkan teknik menggunakan gelombang USG untuk menghancurkan sel-sel lemak dalam tubuh sehingga bisa membantu menurunkan berat badan.

Teknik yang dinamai intensitas tinggi terfokus USG (HIFU) ini dinyatakan tidak menyebabkan kerusakan pada jaringan sehat di dekat sel lemak yang hancur kata peneliti kepada Daily Mail, Senin (7/3).

Biaya untuk teknik ini mencapai antara 1.500-2.000 pounds. Teknik ini tidak dapat digunakan oleh pasien obesitas yang tidak sehat, tapi bisa diterapkan pada mereka yang sebelumnya telah menjalani diet ketat. Dengan begitu, teknik ini bisa membantu menghancurkan sisa-sisa lemak seperti pinggul dan bokong.

Teknik ini akan membunuh sel-sel lemak. Selama tiga atau empat bulan berikutnya, tubuh akan membuang jaringan-jaringan mati sehingga timbunan lemak pun menghilang.

Mark Whiteley, ahli bedah vaskuler senior dari Guildford, Surrey, telah menguji teknik ini pada 23 orang. "Hasil uji coba yang kami lakukan terbilang sangat baik. Dari studi sebelumnya, tampak bahwa HIFU dan cryolipolysis (pembekuan lemak) adalah dua metode penghancuran lemak nonbedah yang menjanjikan," katanya.

"Teknik lainnya seperti menggunakan laser atau jenis lain dari USG tidak bekerja maksimal karena hanya merusak sel-sel lemak, tidak menghancurkannya sehingga sel-sel bisa tumbuh kembali." (Pri/OL-06)

Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

TELAH ditemukan sebuah enzim dalam tubuh kita yang memiliki kemampuan memicu sel kanker dan mampu mematikan dirinya sendiri. Penemuan baru ini tentunya diharapkan bisa diterapkan dalam pengobatan penyakit mematikan tersebut.

Para peneliti mengemukakan penemuan enzim caspase 8 ini dapat membuka jalan menuju pengobatan antikanker dan antiinflamasi yang lebih baik. Enzim ini diketahui memainkan peran penting dalam apoptosis, yakni suatu bentuk tindakan 'bunuh diri' pada sel yang penting penting bagi perkembangan semua organisme multiselular sekaligus pertahanan melawan infeksi virus.

Anehnya, caspase 8 ternyata memiliki dua fungsi yakni memulai apoptosis dan menahan jalur kematian independen terprogram, kata peneliti studi Ed Mocarski, profesor mikrobiologi dan imunologi di Universitas Emory.

Pada manusia, kurangnya enzim caspase 8 dalam tubuh telah dihubungkan dengan gangguan sistem kekebalan tubuh dan penyakit kulit seperti eksim. Sementara itu, terlalu banyak caspase 8 malah bisa menyebabkan diabetes.

Adapun beberapa percobaan antikanker dan obat antiinflamasi telah digelar bertujuan mengubah kadar caspase 8 dalam tubuh untuk menciptakan proses bunuh diri pada sel kanker atau mengurangi inflamasi. Hasil temuan ini telah dimuat pada jurnal Nature edisi maret 2011. (Pri/OL-06) Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

TAK hanya menimbulkan korban dan kerusakan fatal, bencana gempa bumi dan tsunami di Jepang juga telah menyebabkan krisis nuklir. Pemerintah Jepang mengalami kesulitan menjaga beberapa reaktor agar cukup dingin guna mencegah pelepasan radiasi yang tak terkendali. Mereka pun tetap yakin bahwa kebocoran besar radiasi tak akan terjadi.

Namun, apakah radiasi bisa berefek pada warga Pasifik yang juga terkena imbas gempa tersebut? Sebut saja penduduk di Hawaii dan Alsaka. Organisasi Kesehatan Dunia

(WHO) menyakinkan untuk sementara risiko membahayakan dari kebocoran reactor itu terhadap kesehatan masyarakat tergolong sangat rendah. Adanya risiko itu dimungkinkan berasal dari kontaminasi radioaktif yang terbawa angin ke Perairan Pasifik. Berikut serba-serba mengenai bahaya radioaktif.

a. Apa yang terjadi jika kita terkena radiasi tingkat tinggi?
Paparan radiasi dapat menyebabkan keracunan yang mengakibatkan kerusakan signifikan pada jaringan tubuh manusia bisa berupa penuaan dini bahkan kematian. Paparan radiasi timgkat rendah dalam jangka panjang juga bisa memperburuk kesehatan. Dilaporkan, beberapa pekerja di salah satu reaktor menunjukkan gejala sakit akibat radiasi selama bencana.

b. Apa saja gejala keracunan radiasi?
Mual, muntah, dan diare biasanya merupakan gejala awal dan muncul dalam semenit atau beberapa hari setelah terkena radiasi. Bahkan, jika seseorang memiliki sindrom radiasi akut dan gejala muncul hanya beberapa menit, mereka masih mungkin terlihat baik-baik saja, tapi hanya sementara. Gejala tambahan pada akhirnya akan mengikuti termasuk hilangnya nafsu makan, kelelahan, demam, dan mungkin kejang-kejang dan koma. Tahap ini mungkin berlangsung beberapa jam atau beberapa bulan. Radiasi keracunan juga biasanya menyebabkan kerusakan kulit.

c. Seberapa kadar radiasi yang berbahaya?
Radiasi diukur dalam skala Sieverts dan efek keracunan radiasi juga bergantung pada jumlah Sieverts. Contohnya, 1 Sievert radiasi dapat menyebabkan pendarahan dan 2.000 Sieverts dapat menyebabkan kehilangan kesadaran dalam hitungan menit dan kematian dalam hitungan jam.

d. Apakah keracunan radiasi bisa ditangani?
Bisa, namun hanya dalam beberapa kasus. Kalium iodida dapat memblokir yodium radioaktif saat dibawa ke kelenjar tiroid, melindunginya dari cedera. Namun, tidak akan melindungi bagian tubuh yang lain, atau sebaliknya merusak tiroid. (Pri/OL-06) Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

AKTRIS Hollywood Elizabeth Taylor, yang terkenal dengan kecantikan serta kariernya yang cemerlang dalam dunia perfilman selama hampir lima dekade, telah meninggal pada usia 79 tahun, Rabu (23/3), disebabkan gagal jantung.

Meskipun hampir selama hidupnya ia selalu dikelilingi keglamouran dunia hiburan, saat meninggal ia hanya ditemani keluarga terdekatnya. Pada minggu-minggu terakhir hidupnya, Taylor mesti menghabiskan waktunya dirawat di sebuah rumah sakit karena gagal jantung kongestif (CHF), penyakit yang menimbulkan cairan menghambat kinerja organ-organ tubuh lain, terutama di paru-paru.

Taylor adalah salah satu dari jutaan orang Amerika penderita CHF dengan gejala berupa sesak napas, kesulitan berbaring terlentang, dan kaki bengkak. Ketika otot jantung melemah dan tidak mampu memompa darah melalui tubuh, akan ada beberapa hal yang terjadi.

Pertama, tidak cukupnya oksigen yang terkirim ke tubuh sehingga otot-otot yang tidak mendapatkan cukup oksigen lebih cepat lelah dan lebih sulit untuk berfungsi. Tak hanya otot, sel-sel otak juga membutuhkan oksigen untuk berfungsi. Karena kurangnya oksigen, kemampuan otak juga bisa berkurang.

Setiap organ dalam tubuh membutuhkan pasokan oksigen yang cukup dan sirkulasi darah. Bila jantung gagal memenuhi kebutuhan tersebut, kerja tubuh secara bertahap akan berhenti. Cairan pun mulai membuat cadangan karena jantung tidak dapat tetap bergerak.

Ini sama seperti halnya gagal memompa bensin di mobil. Namun dalam tubuh, cairan punggung sampai ke paru-paru, menyebabkan sesak nafas, atau cairan yang sampai ke paru-paru dan masuk ke jaringan perifer, menyebabkan edema sehingga kaki dan pergelangan kaki membengkak.

Fungsi otot
Biasanya, CHF merupakan hasil akhir dari hilangnya fungsi otot jantung karena penyumbatan arteri bertahap yang menyuplai otot jantung (penyakit arteri koroner). Sel otot jantung pun kehilangan suplai darah dan otot digantikan jaringan parut yang tidak membantu memompa jantung. Kerusakan katup jantung, infeksi pada otot atau katup jantung, dan tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol adalah alasan lain mengapa jantung kehilangan kemampuannya memompa. Pada akhirnya, jantung membesar karena otot menjadi lemas dan tak mampu memompa.

Maka itu, ada baiknya kita sedari dini menghindari faktor yang memperburuk gagal jantung. Apalagi bagi Anda yang berisiko, dianjurkan untuk berhenti merokok, melakukan perubahan pola makan, berhenti minum alcohol, dan berolah raga secara teratur untuk memperbaiki kondisi tubuh secara keseluruhan. Untuk penderita gagal jantung yang berat, berisitirahat dengan berbaring selama beberapa hari merupakan bagian penting dari pengobatan. Adapun penggunaan garam yang berlebihan dalam makanan sehari-hari bisa menyebabkan penimbunan cairan yang akan menghalangi pengobatan medis. Jumlah natrium dalam tubuh bisa dikurangi dengan membatasi pemakaian garam dapur dalam makanan asin. (Medicine.net/Pri/OL-06) Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

PEREMPUAN yang telah melahirkan cenderung gemuk, namun tujuh model ini bikin iri karena tetap bisa tampil langsing usai melahirkan. Siapa sajakah mereka?

1. Heidi Klum
Supermodel dan ibu dari empat anak ini memiliki gen yang ajaib, sulit gemuk. Ia tetap ramping, berkaki jenjang nan seksi dan siap difoto hanya beberapa bulan setelah melahirkan Lou.

2. Bethenny Frankel
Bintang The acid-tongued Bravo yang terkenal mengolah skinny margarita ini terlihat lebih kurus setelah melahirkan bahkan hanya dalam waktu tiga minggu.

3. Gisele Bundchen
Seperti Ellen Pompeo, supermodel Brasil tampil menggoda dengan kerampingannya lima bulan setelah melahirkan anak
Benyamin.

4. Ellen Pompeo
Sepanjang kehamilannya, bintang favorit Grey's Anatomy mengenyahkan semua makanan olahan dari dietnya. Dua minggu pasca kelahiran sebesar bola basket telah rata kembali seperti papan.

5. Rachel Griffiths
Sulit untuk percaya aktris kelahiran Australia berusia 40 tahun dan memiliki tiga anak ini tubuhnya masih bisa ditandingkan dengan perempuan berusia 20 tahun.

6. Padma Lakshmi
Meskipun berkarir di dunia kuliner, tuan rumah Top Chef ini terlihat langsing seperti biasa hanya tiga bulan setelah melahirkan bayi Krishna. (Eno/OL-06) Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Selengkapnya...

;;