Thursday, 26 August 2010

Saat ini sudah cukup lumrah jika perekrut melakukan penelitian terhadap calon pegawai secara online. Misalnya melihat apa yang muncul di hasil pencarian Google, membaca-baca profil di LinkedIn, dan bila memungkinkan, memeriksa akun Facebook sang kandidat.

Akan tetapi, seperti dikutip dari situs berita Jerman, Spiegel Online, 25 Agustus 2010, parlemen Jerman tidak setuju dengan langkah tersebut. Kini pemerintah sedang merancang undang-undang baru yang melarang perusahaan untuk memeriksa profil calon karyawannya di Facebook.

Menurut pemerintah Jerman, memeriksa profil di situs berorientasi bisnis seperti LinkedIn masih dipersilahkan. Mencari keterangan di Google seputar calon karyawan juga masih boleh. Meski demikian, perekrut diminta untuk mengabaikan hasil pencarian yang di luar kontrol sang pencari kerja.

Menurut sejumlah analis, langkah yang diambil pemerintah Jerman tersebut cukup aneh. Pasalnya, jika pengguna membuat setting privasi mereka terbuka luas, informasi itu akhirnya akan muncul di Google. Akan tetapi, jika profil mereka diset hanya dapat dilihat oleh teman, ini bukan masalah.

Untuk itu, bagi pengguna Facebook disarankan untuk melindungi profil mereka agar hanya dapat dilihat oleh teman, khususnya jika sedang mencari pekerjaan.



Sumber
VIVAnews

Website yang berhubungan :
Info Teknologi
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku

Artikel Yang Berhubungan



0 comments: