Monday, 1 March 2010
Perkembangan peredaran ponsel yang begitu cepat secara tidak langsung akan berdampak pada lingkungan. Semakin mudah orang akan membuang ponsel bekasnya dan menggantinya dengan yang baru. Jika ada ratusan, ribuan, bahkan jutaan ponsel bekas yang sudah rusak dan menumpuk di tempat pembuangan akhir, maka bisa menimbulkan pencemaran tanah.
bamboo-phone.jpgUntuk mengurangi dampak buruk tersebut, para perancang gadget menciptakan ponsel yang dapat didaur ulang. Salah satunya adalah ponsel Bamboo, yang sebagian besar bahan bakunya menggunakan bio-plastik. Material tersebut dikembangkan dari bahan-bahan alami, salah satunya dari jagung. Elemen yang ada di ponsel tersebut seperti papan sirkuit, baterai, dan antena dapat terurai menjadi kompos jika ditanam di tanah.
Nama “Bamboo” dipilih karena ketika ponsel ditanam sebagai kompos, maka bisa mengeluarkan benih bambu yang akan tumbuh menjadi tanaman baru. Yang cukup unik adalah baterainya bisa disetrum dengan cara diremas-remas oleh tangan. Remasan selama tiga menit mampu memberi tenaga untuk menelepon.
Sumber: mobilewhack.com
0 comments:
Post a Comment