Thursday, 25 March 2010
Apa saja sih yang mesti dipertimbangkan saat membeli lipstik dan mascara itu?
Karena saat ini variasinya banyak, jadi bingung nentuinnya. Gimana pula dengan pertimbangan warna kulit dan busana yang bakal dipakai.
Sharing A
Kalau kita kebetulan warna kulitnya kuning langsat jadi warna lipstick yang standarisasi itu coklat / marakesh atau yang maroon. Dan jenis lipstiknya yang matte. Selain hemat juga tampak lebih rapi.
Kalau ingin tampak glossy tinggal tambahin lipgloss sedikit disapukan ke tengah bibir saja, tidak perlu penuh satu bibir.
Kalau untuk maskara bila bulu mata tipis dan tidak lentik pilih yang warna hitam/coklat dan bentuk kuasnya agak melengkung yang istilahnya sekarangitu curl.
Kemudian, kalau maskaranya kering jangan dibuang dulu itu bisa dihangatkan dengan direndam air hangat. Atau bisa dibuat untuk sikat alis mata. Caranya alis mata disikat semua ke atas pake kuas maskara bekas itu. Setelah itu dirapikan dengan disikat lagi menggunakan sikat alis biasa.
Hasilnya jadi lebih alami, apalagi yang punya alis mata lebat, wah cantik sekali. Kalau untuk merk relatif, tapi untuk mascara sebaiknya yang water-proof.
Sharing B
Kalau kulitnya putih atau kuning langsat biasanya warna lipstik apa saja cocok, tinggal cocokin sama baju yang akan dipakai.
Kalau kulitnya cenderung sawo matang, nuansanya warna tanah, seperti orange soft, warna bibir, kecoklatan, merah bata.
Masalahnya, kalau bilang coklat saja, sudah banyak sekali pilihannya.
Memang lebih baik kita pilih warna yang masuk kategori alami..biasanya suka dijudulin juga dengan nude.Dan satu lagi, warna lipstik di kulit dan di bibir suka beda tiap orang, tergantung chemistrynya.
Sebenarnya kalau mau hemat, satu warna lipstik juga bisa keliatan beda dengan pakai trik, misalnya kalau ke kantor pakai yang matte biasa, pas mau acara malam, ditumpuk dengan lipgloss atau yang lebih keren lip glass (keluarannya MU Forever).
Penggunaan pensil bibir atau tidak juga bisa makes a big difference.
Sharing C
Menurut informasi bibir hitam bisa disebabkan (selain faktor keturunan) juga oleh chemical yang ada di lipstik. Kemudian terkena matahari. Mungkin juga karena lipstiknya kurang cocok. Kata orang juga akibat merokok.
Kalau lipstik yang tahan lama (yang tidak mudah dihapus) itu lebih keras dibanding yang biasa.
Sumber
http://www.dechacare.com/
0 comments:
Post a Comment