Friday 23 October 2009

Bung Karno sang Desainer

Bung Karno ternyata seorang desainer furnitur juga dan pernah membuat perusahaan mebel, selain berbagai predikat lain di dunia politik, sejarah, filsafat, budaya, dan seni. Kiprah tokoh besar ini memang selalu memancing decak kagum.


Anda pernah mampir melihat-lihat koleksi furnitur yang dijual perusahaan mebel “Mebel Soekamerindoe”? Kalau pernah, berapa, ya, kira-kira usia Anda sekarang? Pasti lebih dari 70 tahun. Karena, perusahaan mebel itu didirikan oleh Ir. Soekarno bersama Haji Oei Tjeng Hien di Bengkulu sekitar tahun 1938, seperti dipaparkan Yuke Ardhiati dalam bukunya, Bung Karno sang Arsitek. Ya, Ir. Soekarno itu adalah Bung Karno kita, proklamator dan presiden pertama kita.


Memang, selain sebagai politisi, sejarawan, dan negarawan, Bung Karno dikenal juga sebagai seniman. Sekadar mengingatkan, latar belakang pendidikannya adalah arsitek, ingenieur lulusan perguruan tinggi Technische Hooggeschool Bandoeng yang kini bernama Institut Teknologi Bandung. Sebagai seorang arsitek, begitu banyak hasil rancangannya, mulai dari rumah tinggal sampai masjid. Bahkan, Ir. Soekarno ikut pula merancang penjara Sukamiskin, Bandung, yang kelak di kemudian hari malah menjadi “tempat persinggahan” Bung Karno, yang dipenjarakan karena ide-idenya dan perjuangannya mengupayakan kemerdekaan Indonesia dianggap berbahaya oleh pemerintah kolonial Belanda.

Kendati demikian, pihak Belanda tetap mengakui kehebatan Bung Karno sebagai aristek dan seniman. Buktinya, seorang Residen Belanda sempat meminta Bung Karno untuk merancang monumen untuk memperingati serangan Jerman atas Belanda. Dan, seperti yang diceritakan seorang sahabatnya dan dikutip dalam buku karya Yuke Ardhiati, arsitek lulusan Universitas Sebelas Maret dan doktor ilmu sejarah lulusan Universitas Indonesia, Bung Karno menanggapi permintaan tersebut dengan terlebih dulu mengatakan, “Maksud Tuan, setelah menguber-uber saya karena saya menghendaki kemerdekaan untuk rakyat saya, tiba-tiba sekarang meminta saya, sebagai tawanan Tuan, untuk membuat tugu karena bangsa lain merebut kemerdekaan negeri Tuan?”

Bung Karno memang tokoh besar, bahkan dalam skala internasional. Namun, Bung Karno sebagai perancang furnitur dan karya-karya interior jarang sekali diketahui orang. Menurut Ir. Rooseno, kawan sealmamater Bung Karno di Technische Hooggeschool Bandoeng, seperti dikutip Yuke, mebel-mebel yang ditempatkan di Istana Jakarta merupakan rancangan khusus Soekarno sendiri, yang dibantu oleh beberapa cabinetmaker, antara lain Chris Broekhuyzen, seniman kriya beraliran art deco dari Bandung. “Aku membuat sendiri rencana meja kantorku dari satu potong kayu jati Indonesia yang utuh. Aku merencanakan ruang makan Negara dari satu potong kayu jati Indonesia. Aku menggantungkan setiap kain hiasan dinding, memilih setiap barang, merencanakan di mana harus diletakkan setiap pot bunga atau karya seni pahat,” tutur Bung Karno pada suatu kesempatan.

Menurut Yuke, umumnya furnitur rancangan Bung Karno memiliki aksen berbentuk padma (teratai). “Selain itu, bentuknya langsing, ergonomis, serta berkesan bodyship,” kata Yuke. Furnitur rancangan Soekarno yang ditemukan, tambah Yuke lagi, bergaya art deco dengan ciri khasnya, yaitu tradisionalis, individualis, dan modernis. “Akan tetapi, setelah dicermati ditemukan pula nuansa aliran romantisme, yaitu bercirikan bentuk geometris yang diwakili gaya interior Biedermeyer. Dengan demikian, dalam interior furnitur ‘padu padan’, gaya tetap menjadi frame rancangan Soekarno,” ungkap Yuke dalam bukunya. Furnitur yang tergambar pada foto-foto di atas adalah sebagian dari karya-karya Bung Karno, yang masih dapat kita temukan di Istana Negara (Jakarta), Istana Cipanas (Jawa Barat), Istana Bogor (Jawa Barat), Istana Batu Tulis-Bogor, Istana Tampak Siring-Bali, Hotel Indonesia, dan Hotel Samudra Beach (Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat). (Pedje/Foto: Yuke Ardhiati)

Sumber
http://dibuangsayangamat.blogspot.com

Artikel Yang Berhubungan



1 comments:

Pedje said...

Bos, thanks, ya, udah muat tulisanku, "Bung Karno sang Desainer". Tolong dong tulis juga alamat blog-ku yang memuat tulisan itu, biar blogku juga jadi rame, hehehe.... Salam kenal.

Pedje
http://dibuangsayangamat.blogspot.com