Monday, 12 April 2010
Obat agar muntah
l Agar dapat muntah setelah makan makanan yang tidak baik (busuk, busuk dan sebagainya) gunakan daun tembelekan.
Obat menghentikan muntah
l Untuk menghentikan muntah gunakan satu sendok teh pala yang diparut dengan sedikit garam yang diletakkan di atas.lidah kemudian ditelan dengan seteguk air.
l Pada bayi menyusu yang sering muntah, ibunya harus mengunyah dan menelan daun jinten.
l Juga akan bermanfaat jika ibunya makan daun kemangi.
Tembelekan atau kembang telek (Lantana camara Linn)
Tanaman agak merambat berbau keras yang terdapat di mana-mana sampai ketinggian 1.700 m dpl dan juga ditanam sebagai tanaman pagar.Ada jenis berduri dan yang tidak berduri.
Pala (Myristica fragrans Hautt)
Tanaman asli Maluku. Memerlukan iklim sedang. Bunga yang dikeringkan diperdagangkan dengan nama kembang pala. Kembang pala ini bahan untuk membuat teh. Kembang pala ini jangan dikacaukan dengan fuli yang juga disebut kembang pala. Fuli ini adalah daging buah yang membungkus biji pala. Bau aromatis dan merupakan kamoditi ekspor penting. Biji pala berbentuk bundar dan dalam perdagangan disebut pala perempuan.
Daun jinten (Coleus aromaticus Benth).
Tanaman dengan batang seperti kayu yang dapat ditanam sampai ketinggian 1000 m dpl. Daunnya tebal, karena itu tanaman ini juga disebut daun tebel, berbau sangat harum dan dipakai untuk menggosok rambut dan pakaian pada waktu dicuci. Di Pulau Jawa tanaman ini juga disebut daun kucing. Tanaman ini jarang berbunga dan dikembangkan dengah stek.
Kemangi (Oeimumbasilieum forma eitratum Backer)
Tanaman yang berbau harum ini sejenis selasi. Batang hijau, daun hijau dan bunga putih. Banyak ditanam di teras tegalan dan sawah. Daun mempunyai khasiat menenangkan dan mengeluarkan gas-gas badan. Juga digunakan dalam masakan ikan dan daging. Bijinya enak dan digunakan seperti menggunakan selasi.
Atlas van Indische Geneeskrachtige Planten Bij Wenken en Raadgevingen Betreffende Het Gebruik Van Indische, Vruchten Enz yang disusun J Kloppenburg-Versteegh pada permulaan abad XX mencatat, sejak seabad silam, orang Indonesia telah memiliki sejumlah resep yang mengoptimalkan khasiat berbagai tanaman setempat.
0 comments:
Post a Comment