TeNtanG DakU

Saat berolahraga, ada gerakan tertentu dianggap paling tepat untuk membentuk bagian tubuh. Kita sering terpaku dengan gerakan yang selama ini diyakini memberikan hasil terbaik untuk mengencangkan otot tubuh.

Namun dalam beberapa tahun terakhir, dunia kebugaran melakukan pengembangan teknik gerakan yang ternyata lebih efektif membentuk tubuh dan membakar kalori.

Agar hasil latihan Anda lebih baik, coba praktikkan gerakan yang disarankan para ahli kebugaran berikut ini.

Posisi lengan yang lebih variatif
Saat mulai berolahraga, biasanya Anda harus membuka tangan dan bahu dalam posisi lebar. Gerakan itu sebetulnya untuk menjaga keseimbangan tubuh. Tetapi Anda tidak perlu melakukannya set demi set.

"Buka tangan Anda dengan jarak tidak terlalu lebar untuk melatih otot bisep, dengan gerakan yang tidak terlalu melebar akan lebih membentuk otot bagian luar," kata Steve Lischin, seorang pelatih olahraga asal New York, Amerika Serikat.

Pilates untuk membentuk perut
Selama ini, sit up dianggap sebagai gerakan yang paling efektif untuk mengencangkan otot perut. Tetapi ada gerakan lain yang lebih bisa membuat perut Anda kencang. Menurut penelitian yang dilakukan di Auburn University Montgomery di Alabama, AS, gerakan pilates efektif untuk membentuk bagian perut.

Gerakan ini dimulai dengan berbaring di atas matras, lalu angkat kaki dan paha secara vertikal. Angkat juga torso Anda sehingga tubuh membentuk huruf V. Tahan 2 detik, kemudian lakukan dalam 8-10 hitungan. Latihan yang sering disebut the teaser ini bisa mengaktifkan 39% otot perut.

Jongkok = bokong seksi
Jika Anda ingin membuat bagian belakang tubuh lebih kencang dan seksi, lakukan gerakan berjongkok. Menurut American Council, gerakan jongkok ini membentuk lebih dari 55 % otot di sekitar bokong. Untuk memulainya, letakkan tangan Anda di lutut. Jaga agar lutut tetap menekuk, lalu angkat tumit kanan ke atas, kembali pada posisi semula. Lakukan dalam 12 hitungan, dan juga pada tumit sebelah kiri.

Bakar kalori dengan angkat beban
Menurut penelitian dari University of Southern Maine, AS, jumlah kalori yang terbakar dari latihan angkat beban selama 30 menit sama dengan berlari selama 6 menit per mil. Selain membakar kalori, dengan angkat beban otot Anda lebih terbentuk. Dalam 39 jam setelah latihan angkat beban metabolisme tubuh akan lebih lancar. Untuk hasil yang optimal, lakukan angkat beban selama tiga kali dalam satu minggu.



Sumber
VIVAnews