Thursday, 28 January 2010
Ikblobfishan yang berbentuk Aneh dan unik ini terancam punah karena sudah tidak mampu bertahan lebih lama karena keadaan lingkungkungan yang tidak mengizinkan lagi. Karena keadan sudah sangat tidak memungkinkan sepesies ini bertahan lebih lama akibat air laut yang sangat kotor dan okosin semakin banyak di buang dilaut.
Meski pun Ikan mampu hidup di kedalaman 800m jarang terlihat oleh manusia, tetapi kehidupannya setara dengan organisme lainnya yakni bersama dengan kepiting dan makhluk hidup layak konsumsi lainnya. Sebagai hasilnya, ikan yang tidak bisa dimakan tersebut terbawa ke atas bersama dengan tangkapan lainnya oleh kapal pukat nelayan. Pada akhir-akhir ini sudah nampak bahwa ikan yang berbentuk aneh dan unik ini akan terancam kepunahan.
Manusia mestinya berpikir lebih mendalam lagi tentang hal ini, kerena laut yang semakin kotor dan pembuangan oksiokin semakin melimpah. Oleh karena itu manusia harus memikirkannya. para Ilmuan menerangkan bahwa terancamnya mahluk ini karena ulah manusia sendiri. Seorang ahli ILMU ALAM juga mengatakan bahwa setiap yang terjadi pada bumi ini bahwakan punahnya sesuatu yang ada dibumi ini akibat ulah manusia sendiri.
Sekarang ini sudah banyak perubahan-perubahan yang tejadi pada alam ini dalam Film Kiamat 2012 tampak bahwa terjadi sesuatu perubahan pada tahun 1012 nanti. Sekarang marilah tingkatkan kelestarian yang semakin punah ini bukan saja ikan Blobfish kita pun akan habis ditelan bumi ini.
Profesor Roberts yang menulis buku Sejarah Non-Alami Laut mengatakan, “Blobfish sangat rentan terangkat ke atas oleh jala dan dari fakta yang kami ketahui bahwa ikan tersebut hanya hidup di kedalaman tersebut.” Kerana Aktivitas memancing di kedalaman tertentu di Australia dan New Zealand adalah yang paling aktif di dunia jadi sangat tidak layak memang jika Blobfish ada disana. Sejumlah besar laut dalam, terancam oleh aktivitas memancing yang paling merusak. Para pemancing pun sangat berbahaya karena bisa terancam keracunan makan karena kekotoran laut.
Turut didukung oleh : http://informasi.byethost.com/
0 comments:
Post a Comment