Sunday, 7 February 2010

Jenis Antibody untuk Tubuh

Ada lima jenis antibodi yang fungsinya berlainan. Tiap penyakit ditangani antibodi berbeda.

Imunoglobulin G (IgG)
IgG merupakan antibodi yang paling banyak terdapat dalam tubuh manusia. Dihasilkan hanya dalam waktu beberapa hari dan memiliki masa hidup beberapa minggu sampai beberapa tahun. IgG banyak terdapat pada darah, sistem getah bening, dan usus. Mengikuti aliran darah, IgG akan langsung menuju musuh dan menghambatnya begitu berhasil mendeteksi.

Antibodi ini mempunyai efek antibakteri yang kuat dan penghancur antigen. Mereka melindungi tubuh dari bakteri dan virus, serta menetralkan asam yang ada dalam racun.

IgG juga lihai menyelip di antara sel-sel dan menyingkirkan bakteri serta musuh mikroorganisma yang masuk ke sel-sel dan kulit. Karena kemampuannya serta ukurannya kecil, IgG dapat masuk ke dalam plasenta ibu hamil dan melindungi janin dari kemungkinan infeksi.

Imunoglobulin A (IgA)
Antibodi ini terdapat pada bagian peka, misalnya air mata, liur, ASI, darah, lendir, getah lambung, dan usus. Kepekaan daerah tersebut berhubungan langsung dengan kecenderungan bakteri dan virus yang suka media lembab.

Imunoglobulin M (IgM)
Terdapat pada darah dan getah bening. Pada saat organisme tubuh manusia bertemu zat asing, IgM yang pertama dihasilkan tubuh untuk melawan musuh. Janin mampu memproduksi IgM pada usia kehamilan enam bulan. Jika ada kuman atau bakteri yang coba menyerang, produksi IgM janin akan meningkat. Untuk mengetahui apakah janin telah terinfeksi atau tidak, bisa dilihat kadar IgM dalam darah.

Imunoglobulin D (IgD)
IgD juga ada dalam darah dan getah bening. IgD tak mampu bertindak sendiri, tapi menempelkan diri ke permukaan sel-sel T, lalu membantu sel T menangkap antigen.

Imunoglobulin E (IgE)
Antibodi ini beredar dalam aliran darah dan bertanggung jawab "memanggil" antibodi lain untuk berperang melawan zat asing. IgE kadang menimbulkan reaksi alergi. Karena itu, pada tubuh orang yang sedang alergi, kadar IgE-nya tinggi. (GHS/mic)


Sumber KOMPAS.com

Artikel Yang Berhubungan



0 comments: